Aku hanyalah kertas dari kepemilikan pikiranku sendiri
Aku adalah sang abstrak, tak berkepastian
Aku dapat menjadi sunyi, kesyahduan di kala sendiri
Namun aku juga dapat menjadi sepi, kehinaan saat sendiri
aku terus menyimpan dan membalas dengan rendah hati
aku dapat menerima makian hingga tak memiliki muka
aku dapat menjadi linglung seperti kucing dipentung
aku juga dapat menjadi garang seperti arak dibakar arang
aku adalah sang abstrak, segala bentuk adalah absolut
aku bisa menjadi angka yang menguntai
yang memberikan jawaban atas dasar logika dan kepuasan matematik
aku juga dapat menjadi huruf yang menggumpal tebal
yang memberikan jawaban bersajak ataupun ilmiah
demi kepuasan manusiawi yang dimiliki oleh rasa dan karsa
aku adalah sang abstrak, yang memberikan kehidupan di secarik kertas
aku adalah pohon yang menjuntai luas menikung rendah
yang senang memberikan buah untuk orang baik dan jahat
aku juga sebagai angin yang terbang melengking tajam dan menukik jatuh
aku bebas macam anjing liar, namun bisa ramah seperti kupu-kupu
aku adalah abstrak, yang melengkung lurus di tengah lingkaran kotak
aku dapat menjadi aku yang periang lugu dan menari-nari
di bawah kekosongan semesta.
*
namun, aku tidak pernah ingin menjadimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar